Realisasi Subsidi Capai Rp103 Triliun

JAKARTA- Wakil Menteri Keuangan Any Ratnawati menyebutkan hingga 7 September 2010, Pemerintah telah menghabiskan anggaran sebesar Rp103 triliun lebih untuk memberikan subsidi BBM dan listrik. Selain itu, pendapatan negara dari sektor pajak juga menunjukkan angka yang lebih tinggi dari kuartal yang sama tahun sebelumnya.

Dikatakan, mengatakan realisasi penyaluran subsidi terdiri dari subsidi untuk BBM dan subsidi untuk listrik. "Sampai 7 September 2010, subsidi bagi BBM, LPG totalnya Rp73 triliun atau 47,9 persen dan subsidi listrik Rp30 triliun atau 55,6 persen," jelas Any Ratnawati kepada wartawan di kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Kamis (15/9)

Any pun mengaku optimis, tahun ini tidak akan terjadi penambahan anggaran subsidi bagi BBM dan listrik. Meskipun beberapa waktu lalu, dari perhitungan yang dilakukan, pemerintah memprediksi BBM subsidi akan habis sebelum masa penyaluran selesai diakhir tahun.

"Insyallah tidak ada tambahan. Sekarang masih bagus semua. ICP (harga minyak Indonesia) sekitar USD77,2. Rupiah di Rp9.132. Penerimaan pajak sudah 63,2 persen. Kalau tahun lalu (periode yang sama) 57,3 persen. Semuanya bagus alhamdulillah," ungkap Any.