Regina Art Tampil Memukau di Meksiko, Suarakan Pencegahan Kekerasan Seksual

Regina Art Tampil Memukau di Meksiko, Suarakan Pencegahan Kekerasan Seksual
Regina Art menampilkan pementasan teater monolog dengan judul Cotton Candy di Re-Crea Teatro Mexico City,  Foto: Dokumentasi Regina Art

Dia melanjutkan Cotton Candy mengangkat tema yang sensitif dan berhasil dibawakan dengan baik oleh Joane Win.

Angelia mengaku sangat terkesan dengan pertunjukan ini. 

Setelah pementasan berlangsung, Joane Win menyatakan bahwa di Indonesia, dalam catatan tahunan Komnas Perempuan 2022, tercatat jumlah kekerasan seksual mencapai 4.660 kasus per tahun.

Kasus kekerasan yang tidak terlaporkan mungkin jauh lebih banyak. 

Oleh karena itu, berbagai organisasi masyarakat sipil telah menyuarakan upaya penghentian kekerasan dan pelecehan seksual.

Pengesahan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS)  pada 12 April 2022 diharapkan mewujudkan harapan bagi korban kekerasan seksual untuk mendapatkan perlindungan, keadilan hukum, dan hak pemulihan.

“Di Indonesia, sudah ada UU TPKS yang telah disahkan oleh DPR. Kami memberikan apresiasi terhadap para aktivis perempuan, masyarakat, pemerintah dan DPR yang telah mewujudkan upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di Indonesia.” tutur Joane Win dalam keterangannya, Senin (27/2).

Regina Art ikut mencoba mengambil peran dalam pencegahan kekerasan seksual melalui seni pertunjukan teater.

Regina Art tampil memukau di Meksiko, dengan menyuarakan pencegahan kekerasan seksual dan melindungi korban kekerasan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News