Rekonstruksi Pembunuhan Sekeluarga di Mabar, Polisi Turunkan 200 Personel
jpnn.com, MEDAN - Penyidik Polda Sumatera Utara berencana menggelar rekontruksi kasus pembunuhan sadis yang dialami Nuriyanto sekeluarga di Jalan Mangaan, Mabar, Medan, Sumut, dalam pekan ini.
Rencananya untuk mengamankan jalannya rekontruksi polisi akan menurunkan 200-an personel Brimob dan Sabhara. Dalam rekontruksi tersebut, polisi juga akan menghadirkan tersangka Andi Lala Cs.
Jumlah tak sedikit ini diturunkan mengawal rekonstruksi tersebut mengingat kasus pembunuhan keji ini menyita perhatian serius.
Tak mau kecolongan, Poldasu melihat ada potensi kemarahan massa lantaran rekonstruksi akan berlangsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Hal ini diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Poldasu Kombes Pol Nurfallah. Kepada Sumut Pos dia mengatakan rekonstruksi akan berlangsung dalam pekan ini.
"Saya tak bisa pastikan kapan, namun dalam pekan ini. Sekitar 200-an personel rencananya kami turunkan," ujar Nurfallah, kepda Sumut Pos (Jawa Pos Group), Senin (1/5).
Namun, perwira polisi berpangkat tiga melati emas ini tak mau membeberkan kapan hari digelarnya rekonstruksi tersebut. Dalihnya, polisi masih menunggu waktu yang tepat.
"InsyaAllah dalam pekan ini, saya tak bisa bilang kapan. Soalnya sepekan ke depan banyak kegiatan. Mudah-mudahan rekonstruksinya berlangsung pekan ini," bebernya.
Penyidik Polda Sumatera Utara berencana menggelar rekontruksi kasus pembunuhan sadis yang dialami Nuriyanto sekeluarga di Jalan Mangaan, Mabar,
- Polisi Ungkap Penyebab Kematian Wanita Hamil di Kelapa Gading, Ternyata
- Sepekan, Polisi Ungkap Dua Kasus Pembunuhan Wanita di Kubu Raya Kalbar, Motifnya
- Sesosok Mayat Wanita Hamil Ditemukan di Ruko Kelapa Gading, Kondisi Berlumuran Darah
- Erni Fatmawati Dibunuh Sehari Jelang Lebaran, Motifnya Ternyata
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka
- Pengakuan Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Target Awal Membunuh Suami Korban