Rekonstruksi Ungkap Kesadisan Pembunuh Driver Taksol Grab

Rekonstruksi Ungkap Kesadisan Pembunuh Driver Taksol Grab
Rekontruksi pembunuhan sadis driver taksi online M Aji Saputradi Muba, Sumsel, Rabu (20/6). Foto: sumeks.co.id

Korban lalu ditusuk lagi berkali-kali di sekujur tubuhnya hingga akhirnya tidak bergerak lagi. Para pelaku membawa dan membuang korban di Desa Mangun Jaya. Aksi keji pembunuhan terhadap korban tergambar pada adegan 14 hingga 22.

“Tergambar jelas bagaimana sadisnya ketiga pelaku,” ujar Kasubdit III Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, AKBP Yoga Baskara Jaya.

Pamen berpangkat melati dua itu menyebut, rekonstruksi tersebut untuk melengkapi berkas perkara kedua tersangka untuk segera dilimpahkan ke kejaksaan. “Kedua tersangka kami jerat dengan pasal 340, 338, dan 365,” ujarnya.

Sedangkan jenazah tersangka Bambang diserahkan secara resmi ke pihak keluarga. “Oleh pihak keluarga tersangka, pemakamannya diserahkan ke pihak kepolisian. Jenazahnya sudah kami makamkan di TPU Kamboja,” pungkasnya.

Saat rekonstruksi berlangsung, keluarga korban tak kuasa menahan emosi. Berkali-kali berteriak ke arah kedua tersangka. “Semoga kalian berdua dihukum mati. Nyawa dibalas nyawa,” teriak istri korban, Cyntia.

Terpisah, tersangka Yogi mengaku dirinya membakar baju dan celana korban untuk menghilangkan identitas korban. “Saya mau pulang ke Lampung, tapi tak ada ongkos. Makanya saya mau diajak merampok,” akunya.

Sedangkan tersangka Willi mengaku, dirinya pengangguran. Dirinya mau diajak Bambang cari kerja di Kalimantan. “Kami cari ongkos sama-sama dengan cara merampok. Mobil korban belum sempat kami jual,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, korban yang merupakan warga Jalan Sulaiman Amin, Kompleks Perumda Blok E1 No 6, RT 038/012, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-Alang Lebar.

Polda Sumsel menggelar rekontruksi pembunuhan driver taksi online Grab, M Aji Saputra di Mapolda Sumsel, Rabu (20/6).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News