Rektor dan Dosen Jangan Leha-Leha, Ada yang Mengawasi

Rektor dan Dosen Jangan Leha-Leha, Ada yang Mengawasi
Mendikbud Nadiem Makarim. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengungkapkan seluruh aktivitas kampus akan diawasi oleh command center.

Pusat komando yang dimaksud merupakan suatu layanan data pendidikan tinggi terpadu yang berfungsi membantu memantau keseluruhan aktivitas dan program pendidikan tinggi lewat berbagai aplikasi data.

"Aplikasi command center mendukung pendidikan tinggi makin transparan dan akuntabel," kata Nadiem saat meluncurkan sistem pelacakan secara mandiri penilaian angka kredit (Selancar PAK) dosen, dasbor indikator kinerja utama perguruan tinggi negeri (IKU PTN), serta command center pendidikan tinggi secara daring, Jumat (5/3).

Menurut Nadiem, aplikasi command center berfungsi mendukung koordinasi, monitoring, evaluasi, serta pengambilan kebijakan dan diseminasi tridarma perguruan tinggi.

Selain itu, fasilitas ini bisa digunakan untuk berkoordinasi dan berbagi informasi seputar program dan kebijakan di bidang pendidikan tinggi, seperti program kompetisi kampus merdeka (PKKM), kedaireka hingga bantuan pemerintah seperti bantuan subsidi upah (BSU) dan bantuan kota.

Melalui command center, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti), kementerian atau lembaga lain bisa mengakses informasi terkait pengembangan dunia pendidikan tinggi.

Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud Nizam menjelaskan, data command center berasal dari PDDikti.

"Kami harap, command center bisa berfungsi memantau perkembangan, mengelola, dan mengawasi pendidikan tinggi secara real-time,” ungkap Dirjen Nizam.

Kemendikbud meluncurkan aplikasi yang bisa mengawasi seluruh aktivitas perguruan tinggi mulai mahasiswa dosen hingga rektor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News