Rerie: Perlu Lompatan Besar untuk Mewujudkan Peningkatan Peran Perempuan

Kemudian Ratu Kalinyamat (Retna Kencana) dari Jepara, Puteri Sultan Trenggono yang berhasil membangun armada laut terkuat yang mampu melawan kolonialisasi Portugis.
Selanjutnya Keumalahayati, perempuan dari Kesultanan Aceh. Mendapat gelar Laksamana saat memimpin 2000 pasukan Inong Balee (janda para pahlawan) dan membunuh Cornelis de Houtman.
"Perempuan Indonesia di setiap masa menorehkan sejarah, leadership legacy (warisan kepemimpinan) yang tak hanya mengagumnya tetapi juga menginspirasi," ujar Rerie.
Karena itu, Rerie menegaskan bahwa memberi ruang bagi perempuan-perempuan Indonesia untuk bergerak, menjadi pemimpin dan melakukan perubahan, adalah potensi bangsa yang harus terus diwujudkan. (*/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Rerie menjelaskan setidaknya ada tujuh perempuan kepala negara yang dipuji karena mengelola pandemi Covid-19 dengan baik.
Redaktur & Reporter : Boy
- Hidayat Nur Wahid Serukan Konsistensi Perjuangkan Palestina Merdeka di Milad ke-23 PKS
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum
- Waka MPR: Upaya Pemberdayaan Perempuan Bagian Langkah Strategis
- Usung Konsep Persamaan Gender, Womens Day Run 2025 Akan Digelar Besok
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa