Resmi Jadi Calon Menteri, Gus Yaqut Langsung Kibarkan Bendera Perang, Siapa Musuhnya?
Lalu, lanjut dia, meningkatkan ukhuwa wathaniah atau persaudaraan sesama warga bangsa. Sebab, Indonesia ini merdeka karena perjuangan oleh semua agama yang disahkan oleh konstitusi negara. Pada waktu pergolakan kemerdekaan, mereka terlibat sehingga penting persatuan itu dijaga.
"Tidak ada satu kelompok dan agama yang mengklaim merasa paling memiliki negara ini. Semua berhak memiliki negara ini," tegas dia.
Selanjutnya, kata Gus Yaqut, menjaga persatuan sesama umat manusia. Dia menilai pentingnya peraudaraan dalam konteks kemanusiaan. Dia menganggap hal itu akan membawa ketentraman dalam pembangunan nasional di Indonesia.
Terakhir, Gus Yaqut ingin memajukan pendidikan agama di lingkungan Kemenag. Agama apa pun termasuk tentu di dalamnya adalah pondok pesantren harus didorong agar mandiri. "Dan pada akhirnya akan melahirkan kader-kader terbaik bangsa yang bisa berikan sumbangsih terbaiknya," jelas dia. (tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Calon Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut langsung mengibarkan bendera perang begitu diumumkan sebagai calon menteri agama
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- MUI Minta Tak Perlu Ada Polemik terkait Surat Edaran Menag soal Pengeras Suara Masjid
- Gus Yaqut: Kemenag Tidak Pernah Larang Penggunaan Speaker di Masjid
- Kemenag Targetkan Pembentukan Kampung Moderasi Beragama Percontohan di 34 Provinsi
- Menag Yaqut Optimistis, Penolak KUA Tempat Nikah Semua Agama Jangan Kecewa
- Menag: KUA Direncanakan Bisa Melayani Semua Agama, Bukan Hanya Islam
- Diisukan Masuk Daftar Calon Menteri, Gus Miftah Berkomentar Begini