Respons Perbankan soal Kebijakan BI Naikkan Suku Bunga Acuan
Jumat, 08 Juni 2018 – 07:31 WIB
Sekretaris LPS Samsu Adi Nugroho menjelaskan, pihaknya memperhatikan kondisi likuiditas ke depan sehingga LPS rate dinaikkan.
’’Respons kebijakan moneter menimbang stabilitas sistem keuangan ke depan,’’ ujar Samsu.
Kondisi likuiditas saat ini masih mencukupi. Namun, ke depan diperkirakan bank kesulitan likuiditas.
Selain karena potensi kenaikan pertumbuhan kredit, suku bunga acuan The Fed masih diekspektasikan naik 2–3 kali lagi tahun ini.
Kebutuhan pembayaran bunga utang, dividen, dan yield obligasi juga masih akan tinggi sepanjang tengah tahun. (rin/c22/fal)
Kebijakan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan suku bunga acuan 50 basis poin pada Mei lalu membuat perbankan mengambil langkah strategis.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 3 Tantangan Pemerintah Setelah Suku Bunga Acuan BI Naik, Wajib Bersiap!
- Catatan Lengkap Kenaikan Suku Bunga Acuan Bank Indonesia Terbaru
- Ekonom Ungkap Amunisi untuk Mempertahankan Rupiah
- Dukung UMKM Naik Kelas, Kanwil Bea Cukai Banten Jalankan Sejumlah Kegiatan
- Tak Perlu ke Lokasi, Masyarakat Bisa Menukar Uang THR Lewat Aplikasi PINTAR
- BI Sumsel Sediakan 145 Titik Penukaran Uang Lebaran, Cek di Sini Lokasinya