Restu Bu Mega Menentukan Nasib Adian Napitupulu

Restu Bu Mega Menentukan Nasib Adian Napitupulu
Sekjen Pena Aktivis 98, Adian Napitupulu (tengah), bersama dengan sejumlah aktivis 98 dalam acara penutupan refleksi gerakan mahasiswa reformasi 98 di galeri cipta II, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Senin (15/5). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Karyono Wibowo menyebut politikus PDIP Adian Napitupulu pantas menjadi menteri era Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin. Sebab, Karyono menilai Adian berpengalaman di dunia keorganisasian hingga bisa terpilih sebagai legislatif terpilih periode 2019-2024.

"Adian teruji ketika mengikuti kontestasi di dalam pemilihan legislatif. Nah dia dalam Pemilu 2019 terpilih sebagai anggota DPR RI. Itu bisa menjadi modal sosial bagi Adian untuk menempati posisi sebagai menteri," ucap Karyono saat dihubungi, Rabu (3/7).

Karyono menganalisis, Adian cocok menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga. Mengacu rekam jejaknya, kata dia, Adian dikenal dekat dengan kalangan mahasiswa dan pemuda.

"Jadi, yang paling cocok menurut saya menteri kepemudaan dan olahraga, ya. Itu juga cocok juga untuk Adian menempati posisi itu," ucap dia.

BACA JUGA: Adian Memang Layak Jadi Menteri Jokowi, tetapi Bukan Pilihan PDIP

Namun, kata Karyono, Adian punya pekerjaan rumah sebelum ditunjuk sebagai menteri. Aktivis 1998 itu harus mendapatkan restu dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Jika ditunjuk sebagai menteri, Adian akan memakai jalur dari PDIP.

"Pekerjaan rumah Adian adalah bagaimana meyakinkan Bu Mega. Minta restu Bu Mega. Restu Bu Mega menentukan Adian bisa di kabinet atau enggak," ungkap dia.

Pengamat dari Indonesian Public Institute (IPI) itu menegaskan Adian sudah pantas menjabat menteri. Bahkan, Adian memiliki peluang 50 persen menjadi menteri di pemerintahan mendatang.

Pengamat politik Karyono Wibowo menyebut politikus PDIP Adian Napitupulu pantas menjadi menteri era Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News