Revitalisasi Rusunawa Tingkatkan Ketersediaan Hunian

Revitalisasi Rusunawa Tingkatkan Ketersediaan Hunian
Rusunawa. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

Terkait dengan penolakan penghuni direlokasi sementara, pemilik rusunawa bisa melakukan komunikasi atau dialog dengan baik.

"Apa-apa yang menjadi keberatan penghuni bisa dikomunikasikan dan dicari jalan keluarnya. Dari proses komunikasi itu juga akan terungkap apakah penghuni keberatan karena bisnisnya. Misalnya, menyewakan lagi unit yang dimilikinya dengan harga jauh lebih tinggi itu, menjadi terganggu. Bukan rahasia lagi, sekarang ini ada istilah rusunawa rasa milik," katanya.

Dia mengatakan, penghuni mesti memahami bahwa status rusun adalah sewa dan bukan milik.

Yayat menambahkan, pembangunan bertujuan membuat masyarakat menjadi lebih baik dan tidak untuk mempersulit warga.

"Warga harus bersiap-siap dengan perubahan ke depan. Perubahan adalah suatu keniscayaan yang tidak bisa kita tolak," katanya. (vit)


Revitalisasi rumah susun sewa sederhana (rusunawa) dinilai salah satu solusi meningkatkan ketersediaan hunian di Jakarta.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News