Rezim Militer Gagal Total, Warga Myanmar Berhasil Mengakses Media Sosial
Sabtu, 06 Februari 2021 – 05:33 WIB

Panglima Militer Myanmar, yang kini jadi penguasa tertinggi negara tersebut, Min Aung Hlaing, memberi hormat saat upacara Martyrs' Day di Yangon (19/7/2020). Foto: ANTARA FOTO/Ye Aung Thu/ Pool via REUTERS/File Photo/aww
Beberapa aktivis pro demokrasi menggunakan tagar #MilkTeaAlliance (Aliansi Teh Susu), untuk meminta dukungan kepada gerakan pemuda lintas batas yang mendorong demokrasi.
Tagar, yang dimulai di Thailand pada April, digunakan secara mencolok oleh aktivis Hong Kong, Thailand, dan Taiwan, dengan Twitter menjadi saluran utama bagi para aktivis pro demokrasi di kawasan itu.
Twitter menolak berkomentar tentang lonjakan pengguna di Myanmar. (ant/dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Upaya rezim militer Myanmar menghalangi warga mendapatkan aksis ke media sosial ternyata gagal total
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Polisi Temukan Fakta Mencengangkan saat Geledah Rumah Predator Seksual di Jepara
- Ada Ancaman Pembunuhan terhadap Dedi Mulyadi, Ini Respons Polisi
- Dari Jepara ke Dunia, Natural Wood Sukses Tembus 25 Negara
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Pembaruan Pada Tab Friends Sebagai Penebusan 'Dosa' Facebook