Rhoma Irama: Pemerintah dan DPR Terlalu
jpnn.com - JAKARTA -- Raja dangdut Rhoma Irama mengecam sikap pemerintah dan DPR yang ngotot merevisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Kalau sampai pemerintah dan DPR tetap melaksanakan perubahan UU ini, itu terlalu," kata Rhoma usai bertemu pimpinan KPK, Kamis (3/3).
Ia menilai, UU KPK yang ada masih relevan untuk digunakan dalam memberantas korupsi. "Kami mendukung KPK menolak Revisi UU KPK karena KPK sudah kuat dan tidak perlu direvisi lagi," ujar Rhoma.
Bang Haji juga memberikan dukungan dalam bentuk lagu dangdut. Bang Haji memilih lagu berjudul Indonesia. Dalam lirik lagu itu, Rhoma berpesan bahwa pemerataan di Indonesia tidak akan terjadi selama korupsi masih terjadi.
"Kira-kira, ini sebagai simbol dukungan, Partai Idaman kepada KPK agar terus meningkatkan profesionalismenya di dalam menegakan pemberantasan korupsi ini," terang Bang Haji. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemkot Semarang Kirim Pendamping ke Tanah Suci, Mbak Ita Berpesan Begini
- Diperiksa Ulang Polisi, 7 Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon Dipindah ke Bandung
- Ali Ngabalin Bilang Ini Saat Bertemu Ketum PITI Ipong Hembing Putra
- Analis Intelijen Sebut Kesuksesan WWF 2024 Berkat Soliditas TNI Polri
- Di Hadapan Peserta Forum Internasional, Menteri AHY Usul Pembentukan Badan Air Nasional
- Menaker Ida Minta Pejabat yang Baru Dilantik Mempercepat Pelaksanaan Program Kemnaker