RI Tolak Hibah Pesawat Tempur Mirage

Rawan Rusak, Biaya Perawatan Mahal

RI Tolak Hibah Pesawat Tempur Mirage
RI Tolak Hibah Pesawat Tempur Mirage
Jenderal bintang satu itu menjelaskan, tawaran ditolak karena Indonesia kurang dana untuk perawatan. Padahal, pesawat buatan Prancis itu rawan rusak dan membutuhkan anggaran pemeliharaan yang cukup besar. ''Jika diterima, dana yang digunakan untuk perencanaan yang lain bisa terganggu,'' katanya.

Pesawat Mirage F-1 didesain untuk penerbangan pilot tunggal dengan satu tempat duduk. Pesawat itu dibuat Dassault Aviation dan diresmikan penggunaan pertama pada 1983. Ciri khas pesawat pemburu ada pada Mirage.

Sayap-sayapnya tinggi, menekuk ke belakang, dan runcing. Misil biasanya dipasang di ujung sayap. Terdapat sebuah mesin turbojet di badan pesawat dengan pipa saluran udara berbentuk setengah lingkaran sepanjang samping bodi pesawat di depan akar sayap. Badan pesawat panjang, ramping, berhidung runcing, berekor tumpul, dengan satu lubang pengeluaran.

Terdapat dua sirip perut kecil di bawah bagian ekor dan sebuah kanopi gelembung. Ekornya menekuk ke belakang dan merupakan sirip runcing dengan ujung tumpul. Flatnya terpasang menengah pada badan pesawat, tertekuk ke belakang, dan tajam dengan ujung tumpul.

JAKARTA - Diberi gratis, tapi menolak. Itulah sikap Departemen Pertahanan Indonesia saat ditawari satu skuadron (14 unit) pesawat tempur Mirage F-1

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News