Ribuan Warga Papua Barat Tuntut Referendum

Ribuan Warga Papua Barat Tuntut Referendum
Ribuan Warga Papua Barat Tuntut Referendum
Setelah berorasi di panggung penerangan, massa kemudian menyampaikan statement politik yang dikeluarkan Badan Pengurus Wilayah Komite Nasional Papua Barat Wilayah Manokwari. Ada enam poin statemen politik. Antara lain, pertama, memohon dukungan parlemen Eropa, IPWP, ILWP, dan diplomat OPM untuk menyelesaikan status politik melalui jalur hukum dan politik.

  

Kedua, seluruh rakyat Papua Barat memohon dukungan kepada  pemerintah Republik Vanuatu serta pemerintah negara-negara pasifik lainnya untuk membawa status politik Papua ke Mahkamah Internasional (ICJ). Ketiga, rakyat Papua Barat memohon dukungan pemerintah negara-negara Eropa dan negara-negara Afrika untuk membawa status politik Papua ke ICJ.

   

Keempat, rakyat Papua Barat memohon dukungan kepada pimpinan umat di seluruh dunia dan di Papua Barat untuk mendukung referendum bagi bangsa Papua. Kelima, rakyat Papua Barat memohon dukungan kepada lembaga-lembaga HAM untuk mendukung referendum bagi bangsa Papua di Papua Barat. Keenam, rakyat Papua barat mendukung KTT International oleh International Lawyers For West Papua (ILWP) sebagai jalan menuju Referendum bagi bangsa Papua.

 

Sementara itu seperti direncanakan sebelumnya, Dewan Adat Papua (DAP) wilayah Sorong Raya sejak pagi hingga siang kemarin  juga  menggelar aksi demo damai di Lapangan SMA YPK 2  Maranatha Remu.  Sedikitnya 1.500 massa yang adalah rakyat Papua ras Melanesia turut serta dalam demo akbar  yang digelar serentak di Papua dan Papua Barat.

MANOKWARI - Ribuan warga sipil Papua di Manokwari, Papua Barat, Selasa (8/2) turun ke jalan untuk menuntut referendum. Para peserta aksi itu meyakini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News