Ridho-Herman Bersaing di Pilgub Lampung

Ridho-Herman Bersaing di Pilgub Lampung
Ridho-Herman Bersaing di Pilgub Lampung

Pasangan Ridho Berbakhti juga unggul dalam QC versi Jaringan Survei Indonesia (JSI) dengan perolehan 42,70% disusul Manzada (34,16%), Berlian-Mu (15,60%), dan Aman (7,54%).

Namun, penghitungan JSI yang dipusatkan di rumah dinas wali kota Bandarlampung terpaksa dihentikan sekitar pukul 22.30 WIB atau ketika proses penghitungan baru mencapai 50,78 persen.

Herman H.N. menghentikan proses penghitungan itu dengan memanggil dan mengumpulkan tim survei karena mencurigai ketidakbenaran hasil QC tersebut. ’’Masak hasil QC saya kalah, padahal hasil manual menang. Berarti ini kan sudah nggak benar," cetus Herman H.N.

Sang istri orang nomor satu di Kota Bandarlampung ini, Eva Dwiana, yang ikut tersulut emosinya langsung memanggil beberapa orang untuk mengawal penyerahan kotak suara ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Saya minta ada yang mendampingi kotak suara itu sampai ke KPU. Karena dari penghitungan manual menang, tapi penghitungan QC kalah. Jadi harus ada yang mengawal," tegasnya.

Pasangan Manzada unggul berdasarkan versi QC Lembaga Penelitian Universitas Lampung (Unila) dalam bentuk Real Count Information System (RCIS) dengan sistem penghitungan suara berdasarkan population based.  

Namun, karena beberapa kendala di lapangan, hingga pukul 01.00 WIB tadi malam, pasangan Manzada unggul telak dengan perolehan 54% disusul Ridho Berbakhti (24%), Berlian-Mu (16%), dan Aman (6%).

Menurut Ketua Lemlit Unila Admi Syarif, survei ini hanya dikhususkan di Bandarlampung dengan melibatkan 269 orang surveyor dan 1.639 relawan. Koordinator pelaksana Hartoyo menambahkan, untuk rekapitulasi penghitungan suara berdasarkan statistik diharapkan 0 persen margin of error karena peraihan suara dari populasi dengan variabel pengganggu dapat diminimalisasi dengan antisipasi ketat. Selain itu, dengan IT yang mutakhir dapat meng-cover data 400 relawan di 1.639 TPS yang tersebar di 6 daerah pemilihan (dapil) di 20 kecamatan.

BANDARLAMPUNG – Seperti yang diprediksi banyak pihak, dua pasang calon yakni M. Ridho Ficardo-Bachtiar Basri (Ridho Berbakhti) dan Herman H.N.-Zainudin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News