Ridwan Kamil Dituding Melanggar dan Curi Start Kampanye, Pakar Unhas Komentar Begini

Ridwan Kamil Dituding Melanggar dan Curi Start Kampanye, Pakar Unhas Komentar Begini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat melakukan zoom meeting dengan siswa SMPN 3 Kota Tasikmalaya yang mendadak viral. Penampilan Ridwan Kamil tersebut menuai kritik dan berujung pemecatan yang dialami seorang guru honorer asal Cirebon hingga menimbulkan kegaduhan. Foto: ilustrasi/instagram/@ridwankamil

Tidak perlu bereaksi berlebih dengan melakukan direct message (DM) kepada pihak sekolah atau ke Sabil.

Kecuali jika ada hal-hal yang tidak diketahui publik yang membuat Ridwan Kamil bertindak jauh dari sekadar konfirmasi.

"Kalau ada pesan khusus dari Ridwan Kamil kepada pihak sekolah yang mengarah pada terjadinya pemecatan tersebut, mungkin langkah DM yang dilakukannya tidak bijaksana," ujar Sukri.

Menurut Sukri, saat ini Ridwan Kamil harus menjelaskan dengan baik mengenai DM yang dia lakukan ke pihak sekolah.

"Sebab selama ini publik melihat Ridwan Kamil sebagai pemimpin yang santun,” kata Sukri.

Reaksi Ridwan Kamil yang membuat kegaduhan ini dinilai memberi pengaruh yang disignifikan bagi masyarakat terhadap Gubernur Jabar tersebut.

Sebab mayoritas masyarakat melihat aspek negatif Ridwan Kamil sebagai pemimpin yang tidak bijak, tidak arif, dan pemimpin baper (bawa perasaan).

"Tentu ini semua akan memberikan efek tidak baik bagi nama beliau di kemudian hari. Terlebih lagi Ridwan Kamil merupakan salah satu calon pemimpin yang kemungkinan akan maju sebagai Gubernur DKI Jakarta atau Gubernur Jabar di periode kedua," papar Sukri.

Pakar kebijakan publik dari Unhas Phil Sukri berkomentar begini tanggapi tudingan terhadap Ridwan Kamil yang diduga lakukan pelanggaran dan curi start kampanye

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News