Rihanna Hingga Justin Timberlake Tolak Kekerasan Anti-Asia di Amerika

Rihanna Hingga Justin Timberlake Tolak Kekerasan Anti-Asia di Amerika
Rihanna, salah satu orang terkaya di Inggris. Foto: ANTARA/Instagram

“Kita berpegangan tangan bersama. #StopAsianHate,” kata CL dalam akun Twitter-nya.

Dia menyematkan situs GoFundMe untuk menggalang dukungan bagi organisasi nonprofit untuk menghentikan kebencian pada AAPI.

Pesan simpatik juga datang dari penyanyi Pharrell William ia mengunggah ajakan untuk menghentikan kasus serupa kembali terulang.

“Kita harus melindungi saudara perempuan dan laki-laki kita yang merupakan keturunan Asia, berhenti membenci keturunan Asia sekarang,” tegas Pharell.

Sebelumnya, Robert Aaron Long (21) pada Rabu (17/3) ditetapkan menjadi tersangka setelah membunuh delapan orang di tiga tempat spa di Atlanta pada Selasa (16/3).

Meski demikian, penegak hukum di Atlanta menyebutkan penembakan yang dilakukan Aaron tidak bermotif rasial meski fakta di lapangan menunjukan korban meninggal didominasi keturunan Asia.

Analisis terbaru dari pusat data Universitas Cal State San Bernardino dalam studi terkait kebencian dan ekstrimis menyebutkan bahwa kejadian kriminal yang terjadi pada keturunan Asia di Amerika telah meningkat 150 persen pada 2020.

Sejak Maret 2020 terhitung sudah ada 3.800 laporan insiden yang terjadi akibat kebencian yang menargetkan orang Amerika keturunan Asia. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Rihanna hingga Justin Timberlake mengutuk kekerasan anti-Asia yang mengalami eskalasi di Amerika Serikat.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News