Risma Marah Gegara Penyaluran Bansos, Andre Ungkap Ada Perintah Blokir Rekening

Risma Marah Gegara Penyaluran Bansos, Andre Ungkap Ada Perintah Blokir Rekening
Anggota Komisi VI DPR Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade. Foto: Amjad/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini memarahi pejabat bank BUMN terkait penyaluran bantuan sosial. 

Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade angkat bicara terkait persoalan tersebut. 

Anggota Fraksi Partai Gerindra itu lantas mengungkap penyebab lambannya bansos kepada warga miskin di sejumlah daerah di tanah air. 

Dia menjelaskan berdasar informasi yang diterimanya, penyaluran bansos terkendala lantaran ada surat dari direktur di Kementerian Sosial (Kemensos) yang memerintahkan bank memblokir rekening penerima. 

Menurut Andre, perintah blokir tersebut lantaran data penerima bansos yang masih belum tuntas, sehingga tidak dapat dicairkan dengan segera. 

Dia mengatakan tidak mungkin bank-bank BUMN melakukan tindakan menghalang-halangi kalau memang data dan perintah dari Kemensos jelas. 

"Nah, ternyata Bu Risma melakukan protes di lapangan, padahal bank tidak bisa transfer karena perintah dari Kemensos. Ada surat permintaan blokir dari direktur," ujar Andre dalam keterangannya, Selasa (7/9). 

Politikus Partai Gerindra itu menjelaskan setelah video Risma memarahi Bank Himbara viral, di hari yang sama Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos Rahmat Koesnadi, mengirimkan surat baru ke bank untuk membuka blokir rekening penerima bansos. 

Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade merespons persoalan marahnya Mensos Tri Rismaharini alias Bu Risma kepada pejabat bank BUMN terkait penyaluran bantuan sosial (bansos). 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News