Rita Widyasari Mulai Digoyang

Bahkan, hingga kini, Makmur mengatakan belum berkoordinasi dengan Sofyan terkait pemilihan pasangan cagub dan cawagub yang akan diusung Golkar.
Biasanya, nama-nama kandidat diajukan oleh DPD tingkat kabupaten/kota kepada DPD provinsi. “Baru kemudian nama-nama kandidat tadi disetor ke DPP,” tuturnya.
Namun, semua mekanisme kembali ke Plt ketua. Dia yakin yang dilakukan Sofyan sudah benar, karena mepetnya waktu jelang pendaftaran ke KPU.
Dengan penunjukan Plt ketua oleh DPP, Makmur menjelaskan, sudah dipastikan Rita Widyasari yang sebelumnya diusung menjadi cagub dari Golkar bakal diganti.
“Sekarang, penggantian Bu Rita sudah tidak jadi masalah. Yang jelas sekarang bagaimana cara agar memperbaiki keadaan partai,” ujarnya. Menurut Makmur, Golkar Kaltim harus solid.
Mengenai namanya masuk dalam 10 kandidat yang akan diusung menjadi cagub dan cawagub, Makmur mengaku hanya menunggu keputusan dari DPP. “Kalau diperintah saya lakukan sebaik-baiknya. Kalau enggak tak masalah,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, sejak awal tidak mengejar jabatan. Namun, bila DPP memberi kepercayaan, dirinya tak ingin mengecewakan.
Pasalnya, dengan keadaan genting dan terpuruknya Golkar saat ini, mereka tidak boleh main-main. “Ini adalah momentum Golkar mendapatkan kembali kepercayaan masyarakat,” terangnya.
Sudah ada suara dari internal Golkar yang mendesak agar status Rita Widyasari sebagai bakal calon gubernur Kaltim dicabut, diganti figur lain.
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Golkar Jabar Ganti 2 Ketua DPD Kota/Kabupaten, Dinilai Abaikan Amanah Bahlil
- Idrus Marham: Pembangunan Berjalan Sukses, Rakyat Ingin Prabowo Kembali Jabat Presiden RI
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Said Aldi Instruksikan Konsolidasi OKP Hingga ke Tingkat Bawah
- Yorrys Dukung Bahlil Menerapkan Pengelolaan Golkar Secara Modern