Riza: Sampaikan Saja, Kami akan Tutup Semua
Pemprov DKI tak Izinkan Praktik Prostitusi

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak memperkenankan adanya praktik prostitusi di ibu kota.
Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta berjanji menutup semua lokasi prostitusi.
Sebab, praktik prostitusi tersebut melanggar aturan hukum.
"Kami tidak memperkenankan adanya prostitusi di Jakarta, di mana saja, apalagi terkait anak-anak harus kami jaga," kata Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria di Jakarta, Sabtu (24/9).
Pemprov DKI Jakarta akan mengerahkan petugas Satuan Polisi Pamong Praja termasuk instansi terkait lainnya untuk segera menutup lokasi prostitusi.
Politikus Partai Gerindra itu meminta masyarakat untuk melaporkan adanya praktik prostitusi sehingga bisa segera ditindaklanjuti.
"Silakan masyarakat, wartawan, media sampaikan kepada kami apabila mengetahui ada tempat prostitusi di Jakarta akan kami tutup semua. Sampaikan saja, kami akan tutup semua," katanya.
Pihaknya akan memperketat pengawasan. Salah satunya dengan berencana menambah kamera pengawas (CCTV).
Pemprov DKI Jakarta berjanji bakal menutup semua lokasi praktik prostitusi di ibu kota.
- Bagikan Dividen Rp 249,31 Miliar, Bank DKI Siap Melantai di Pasar Saham
- Jakarta Ramah Bersepeda, EJ Sport & Pemprov DKI Gelar Acara SilaturahRide 2025
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Ketua Hanura Jateng Diinterogasi Polisi soal Dugaan Prostitusi & Striptis
- Libur Lebaran Selesai, Ganjil-Genap di Jakarta Mulai Berlaku Pada Selasa
- Pemprov DKI Sebut Omzet Pedagang UMKM Naik Saat Ramadan, Turun Ketika Lebaran