Rob Rendam Kota Semarang

Rob Rendam Kota Semarang
Rob Rendam Kota Semarang
SEMARANG - Rob atau limpasan air laut yang semakin mengganas dalam dua bulan terakhir telah meresahkan banyak orang. Apalagi, bagi warga yang tinggal dan bekerja di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Sebab, rob yang terjadi kali ini tidak hanya menggenangi pemukiman warga di sekitar pelabuhan, tapi juga mengganggu aktivitas perkantoran di kawasan tersebut. Terlebih, hingga kini genangan rob masih belum surut, dan tak ada solusi yang berarti.

Wali Kota Semarang Sukawi Sutarip menuding rob yang semakin parah itu akibat pihak Pelabuhan Tanjung Emas mengambil air bawah tanah secara besar-besaran. Akibatnya, terjadi penurunan tanah, dan membuat permukaan air laut justru lebih tinggi dari daratan.

"Rob di pelabuhan itu karena faktor penurunan tanah akibat pelabuhan mengambil air bawah tanah secara besar-besaran untuk kemudian dijual ke kapal-kapal yang bersandar. Kapal yang bersandar itu kan pasti ngambil air," tuding Sukawi.

Pengambilan air bawah tanah yang tidak terkontrol itu, lanjutnya, menyebabkan tanah di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas setiap tahunnya mengalami penurunan. Penurunan tanah itulah yang menjadi penyebab terjadinya rob.

SEMARANG - Rob atau limpasan air laut yang semakin mengganas dalam dua bulan terakhir telah meresahkan banyak orang. Apalagi, bagi warga yang tinggal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News