Rowan 'Mr Bean' Atkinson Kembali ke Layar Lebar

Dalam serial adaptasi novel laris Prancis itu, Atkinson memerankan detektif Jules Maigret yang amat kontras dengan Mr Bean. Menurut dia, Maigret adalah sosok laki-laki yang sangat biasa. ”Dia tidak pincang, tidak pelat, tidak punya aksen Prancis, dan tidak punya kesukaan pada opera atau lainnya,” tuturnya saat diwawancara The Independent, seraya mengacu pada Hercule Poirot.

Meski terbukti genius dalam berakting, tidak berarti Atkinson mendapatkan peran Maigret dengan mulus. Produser Jeremy Gwilt menceritakan, tim produksi sempat ragu-ragu menawarkan kontrak buat dia. Pertimbangan utamanya, tentu image sang aktor yang kadung melekat dengan karakter kocak.

”Keraguan itu ada, namun kami memilihnya karena ambisinya kuat terhadap peran tersebut. Kami sangat yakin pada Rowan,” tegas Gwilt. Hal itu pun disadari Atkinson.

Dia merasa, banyak orang yang menganggap film komedi adalah genre kelas rendah. ”Buatku, komedi adalah sesuatu yang lebih sulit daripada proyek serius. Kenyataannya, komedi sering dianggap bak busa sabun. Hal itu cukup menyakitkan,” kata aktor kelahiran 6 Januari 1955 itu.

Atkinson memang meraih popularitas luar biasa setelah memerankan Mr Bean. Pria Inggris yang kekanakan tidak doyan bicara, tapi usil dan konyolnya tidak ketulungan. Hanya dibuat 15 episode, tapi begitu ikonik hingga berkembang menjadi film layar lebar dan animasi.

Dalam wawancara dengan Radio Times pada 2016, dia juga menegaskan tidak bakal benar-benar ”berpamitan” dengan karakter Mr Bean. ”Aku tidak bakal meninggalkan karakter yang pernah kuperankan. Mereka (peran-peran itu, Red) merupakan bagian dari diriku,” tuturnya.

Buktinya, setelah menyatakan pensiun dari serial Mr Bean, Atkinson tetap mengisi suara tokoh kikuk itu dalam versi animasi. Tahun lalu, Mr Bean juga tampil sebagai cameo di film Tiongkok Huan Le Xi Ju Ren. (Independent/BBC/fam/c25/na)