Rp 13 Miliar Gratifikasi DBS di Antaranya Diduga Mengalir ke Oknum OJK
Minggu, 17 Mei 2015 – 08:12 WIB
Soal berkas kasus penipuan DBS yang telah dilimpahkan kepolisian, kata Hargo, hingga kini pihaknya masih memeriksa. Terutama, kelengkapan berkas masih diteliti seksi tindak pidana umum (pidum). ''Saya belum tahu perkembangannya,'' ujarnya.
Sebelumnya, kejaksaan terus menelusuri aliran uang panas investasi bodong DBS. Korps Adhyaksa pun berencana memanggil empat oknum dari OJK. Rencananya, mereka dipanggil minggu depan. Pemanggilan tersebut didasarkan tulisan dalam buku daftar pengeluaran DBS. Empat oknum OJK diduga telah menerima gratifikasi Rp 256 juta. Dua di antaranya berasal dari OJK Malang, satu dari OJK Kediri, dan satu dari OJK Surabaya. (ady/ziz/c23/dwi)
BLITAR - Bola panas kasus investasi bodong PT Dua Belas Suku (DBS) saat ini terus bergulir. Selain merugikan banyak nasabah, aliran dana panas DBS
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemenag Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar
- Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Meninggal Dunia Akibat Longsor
- Kebakaran Melanda Pasar Panorama Bengkulu, 3 Ruko Hangus, Satu Keluarga Dilarikan ke RS
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini