RS Telogorejo Diduga Sengaja Mendaftar Samuel sebagai Pasien COVID-19

RS Telogorejo Diduga Sengaja Mendaftar Samuel sebagai Pasien COVID-19
Keluarga dan kuasa hukum Samuel Reven, pasien RS Telogorejo Semarang, menunjukkan foto dan bukti lapor ke Polda Jateng di Semarang, Rabu (27/1/2021). Foto: ANTARA/ I.C.Senjaya

jpnn.com, SEMARANG - Samuel Reven (26) meninggal dunia di Rumah Sakit Telogorejo Semarang, Jawa Tengah, diduga akibat malapraktik.

Orang tua Samuel juga menduga pihak rumah sakit sengaja mendaftar Samuel sebagai pasien penderita COVID-19 untuk memperoleh anggaran dari Kementerian Kesehatan.

Erni Marsaulina, ibu Samuel Reven, di Semarang, Rabu (27/1), menjelaskan, dugaan itu terungkap saat putranya menjalani proses perawatan di rumah sakit tersebut.

Ia menjelaskan saat masuk ke RS Telogorejo, putra sulungnya itu sempat harus menunggu beberapa jam sebelum mendapat kamar.

Saat menunggu itu, kata dia, petugas rumah sakit datang dengan membawa sebuah formulir yang harus diisi jika ingin segera memperoleh kamar.

"Sempat ditawari form yang isinya seluruh biaya perawatan akan dibayari oleh Kemenkes," ungkapnya.

Tawaran itu, lanjut dia, sempat ditolak karena keluarga ingin membayar biaya perawatan secara mandiri.

Namun, menurut dia, formulir itu akhirnya ditandatangani agar Samuel bisa segera bisa mendapat kamar.

Orang tua Samuel Reven melaporkan RS Telogorejo Semarang atas dugaan malapraktik, sengaja mendaftar almarhum sebagai pasien COVUD-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News