Rudy Dihukum Lebih Berat Dibanding Ganjar Pranowo, Elite PDIP Beri Penjelasan

Rudy Dihukum Lebih Berat Dibanding Ganjar Pranowo, Elite PDIP Beri Penjelasan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) bersama Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun (tengah) dan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo (kanan) pada pertemuan klarifikasi di Ruang Rapat II kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu (26/10). Foto: dokumentasi DPP PDIP

“Kami tidak boleh dukung, secara pribadi kami boleh dukung calon-calon, tetapi tak boleh mengungkapkan itu," ujar Komarudin. 

Alumnus Universitas Cenderawasih itu mengatakan elite atau kader senior PDIP hanya diperbolehkan merapatkan barisan sebelum sosok capres diumumkan oleh Megawati. 

"Nanti akan diumumkan. Siapa pun, (merasa, red) cocok atau tidak cocok, kami harus melaksanakan itu,” ucap Komarudin. 

Dia mengatakan hukuman ringan kepada Ganjar karena eks Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu tidak pernah mengumumkan sebagai capres. 

Ganjar hanya mengaku siap menjadi capres saat ditanya wartawan.

"Dia (Ganjar, red) hanya menjawab dan memang PDIP itu mempersiapkan kader bangsa untuk siap dicalonkan ke tingkatan mana saja. Pak Ganjar dalam klasifikasi itu," tegas Komarudin. (ast/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Komarudin mengatakan Rudy berstatus kader senior di PDIP dan sepatutnya meneladani kepada anggota partai yang muda. 


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News