Rumah Dita, Pelaku Bom Surabaya Terbengkelai, Tak Ada Keluarga yang Rawat

Rumah Dita, Pelaku Bom Surabaya Terbengkelai, Tak Ada Keluarga yang Rawat
Pelaku peledakan bom di tiga gereja di Surabaya pasangan suami istri Dita Oepiarto, 47, dan Puji Kuswati, 43. Serta empat anaknya, Yusuf Fadhil, 18; Firman Halim, 16; Fadhila Sari, 12; dan Famela Rtizqita, 9. DOK KELUARGA

"Memang sekitar 5-6 bulan lalu, status hukum rumah tersebut belum selesai. Namun, saat ini kemungkinan besar rumah itu sudah inkrah dan bisa diperjualbelikan, jika memang ahli warisnya menghendaki," tutur Korihan.

BACA JUGA : 4 Keanehan Pelaku Bom Surabaya di Mata Tetangga

Semasa hidup, pelaku pengeboman memang jarang bergaul meskipun rajin menunaikan salat lima waktu di musala komplek perumahan.

BACA JUGA : Jenazah Teroris Bom Surabaya Dikubur Dalam Satu Liang

 

Berbeda dengan istrinya yang sesekali berbaur dengan tetangga saat PKK. Tetangga sama sekali tak menyangka, Dita bersama istri dan keempat anaknya adalah pelaku bom Surabaya tepat setahun lalu. (end/jpnn)

Simak Video Pilihan Redaksi:


Berita Selanjutnya:
Paskah Berdarah di Sri Lanka

Dita bersama istri dan keempat anaknya adalah pelaku bom Surabaya di tiga gereja setahun lalu.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News