Rumah Sekda HSU Adik Bupati Abdul Wahid Digeledah KPK, Almien Ashar Pilih Bungkam
jpnn.com, AMUNTAI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus mengembangkan penyidikan kasus korupsi yang membelit Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid.
Kali ini, KPK memeriksa Sekda M Taufik yang merupakan adik kandung sang bupati.
Pada Jumat (19/11) kemarin, rumah di Jalan Abdul Gani Majidi Kelurahan Paliwara yang ditempati Sekda HSU M Taufik didatangi komisi antirasuah.
"Sejak 8.30 Wita. Tim KPK masuk," ucap seorang sumber rumah kepada Radar Banjarmasin.
Wartawan yang mengamati aktivitas petugas KPK hanya bisa memantau dari luar. Kaca rumah yang gelap dan adanya dua mobil dinas yang parkir menghalangi pandangan dan menyulitkan pengamatan.
Ada beberapa orang petugas KPK yang datang ke lokasi. Mereka mengendarai tiga mobil dikawal mobil patroli kepolisian.
Secara paralel, petugas KPK juga meminjam ruangan di Polres HSU untuk melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi kemarin.
Mereka adalah Ketua DPRD HSU Almien Ashar Safari yang juga putra kedua bupati.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus mengembangkan penyidikan kasus korupsi yang membelit Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid.
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- CEO Indodax: TPPU Dengan Aset Kripto Justru Mudah Dilacak
- Sukses Tertibkan PSU Perumahan, Pemkot Denpasar Raih Penghargaan dari KPK
- KPK Menyita Kantor DPC NasDem di Sumut, Diduga Dibeli Pakai Uang Korupsi
- Saut Situmorang Desak KPK Transparan soal Peran Shanty Alda di Kasus Gubernur Malut
- Nurul Ghufron Mangkir, Dewas KPK Tunda Persidangan Etik