Saat Insiden Laskar FPI vs Polisi, 23 CCTV di Tol Japek Tak Berfungsi

Saat Insiden Laskar FPI vs Polisi, 23 CCTV di Tol Japek Tak Berfungsi
Salah satu adegan di titik lokasi keempat dalam rekonstruksi penembakan anggota FPI di Tol Jakarta-Cikampek. Foto: ANTARA/Ali Khumaini

"Di lainnya, di gerbang, jangan salah di sepanjang jalur itu, kan, ada lajur gerbang-gerbang. Bukan hanya yang di lajur-lajur saja tapi di gerbang-gerbang ada semua (rekamannya)," jelas dia.

Syukur memastikan, tidak ada CCTV yang rusak seperti yang banyak diberitakan sebelumnya. Tetapi hanya mengalami kendala teknis.

Ke-23 CCTV yang ada di jalur KM 43 hingga 72 itu mengalami gangguan pengiriman data sehingga tak bisa merekam kejadian selama beberapa jam.

“Kalau kemudian mengenai CCTV yang dikabarkan rusak, itu sebenarnya enggak, CCTV kami itu semuanya berfungsi,” kata dia.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran membeberkan peristiwa tewasnya enam Laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 Karawang, Senin pekan lalu.

Peristiwa itu berawal saat polisi melakukan penyelidikan terkait informasi pengerahan massa saat Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab, diperiksa atas dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

Tim lalu mengikuti rombongan kendaraan yang berisi Habib Rizieq. Saat tengah mengikuti rombongan yang diduga terdapat Habib Rizieq, polisi tiba-tiba dipepet mobil.

Diduga kuat, mobil yang memepet dari pengikut Habib Rizieq. Baku tembak tak terhindarkan. Anggota kepolisian kemudian membalas tembakan itu dan enam laskar FPI dinyatakan tewas.

Tepat saat kejadian penembakan enam Laskar FPI oleh polisi, CCTV di Tol Jakarta-Cikampek alami gangguan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News