Saat Sakit, Ketua DPRD Malut: Tak Ada yang Kasih Obat, Pimpinan Kok Dibiarkan

Saat Sakit, Ketua DPRD Malut: Tak Ada yang Kasih Obat, Pimpinan Kok Dibiarkan
Ilustrasi Covid-19. Grafis: Rahayuning Putri Utami/JPNN.com

Politisi Partai PDIP itu menyesalkan gugus tugas karena selaku Ketua Dewan Provinsi ketika sakit tidak ada penanganan, apalagi masyarakat biasa.

"Setidaknya selaku pimpinan harus ada pelayanan bukan dibiarkan. Tidak mungkin saya bermohon untuk meminta obat ke Gugus Tugas, kan mereka tahu saya sakit," ujarnya.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Maluku Utara menyatakan bahwa Ketua DPRD provinsi Kuntu Hi Daud, yang berstatus pasien positif 502, dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan flow-up TCM di RSU Chasan Boesoerie Ternate.

"Hasil pemeriksaan pertama dan kedua spesimen Ketua DPRD Malut dinyatakan negatif berturut-turut, maka dinyatakan sembuh," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf di Ternate, Minggu. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Ketua DPRD Maluku Utara, Kuntu Hi Daud mengaku merasa kecewa atas pelayanan Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Malut.


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News