Saat Warga Badui Dalam Divaksinasi jadi Perhatian Menkes & Masyarakat

Saat Warga Badui Dalam Divaksinasi jadi Perhatian Menkes & Masyarakat
Kalsan seorang warga Badui Dalam usai divaksinasi menerima bingkisan sembako dari Menkes Budi Gunadi Sadikin (depan, tengah kanan). Foto: Antara

Mereka berdua mengaku sangat senang bisa datang ke pos pelayanan vaksinasi.

Selain menjalani divaksinasi, ketiganya juga menerima bingkisan sembako yang diserahkan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Kedatangan mereka menggembirakan semua pihak. Vaksinasi diyakini mampu memperkuat kekebalan tubuh dan mencegah penyebaran virus corona dari satu tubuh ke tubuh lain.

Anik (50 tahun), warga Badui Luar yang tinggal di Kampung Kadu Jangkung Desa Kanekes, mengaku senang bisa divaksinasi, meski terasa sedikit sakit dan gatal-gatal.

"Kami rela divaksinasi untuk melindungi diri dari ancaman penyebaran virus," katanya sambil menyatakan warga Badui lainnya pun segera akan divaksinasi.

Menkes Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, bersedia divaksinasi guna mencegah penyebaran COVID-19.

Selama ini, kata dia, virus maupun bakteri tidak bisa hilang dari bumi, bahkan, ratusan tahun virus polio hingga saat ini belum hilang.

Dengan demikian, kata dia, vaksinasi dapat mencegah penyebaran virus agar tidak berkembang.

Warga Badui Dalam harus menempuh perjalanan selama 1,5 jam melintasi perbukitan dan pegunungan untuk divaksinasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News