Saatnya Akhiri Blokade Israel di Jalur Gaza
Jumat, 23 November 2012 – 03:39 WIB

Foto: www.huffingtonpost.com
Dalam 90 menit pertama setelah kesepakatan itu dijalankan, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim masih ada tiga tembakan roket dari Gaza ke wilayah mereka. Dua di antara tiga roket itu berhasil dirontokkan "Kubah Besi", sistem pertahanan antirudal mereka. Namun, The Independent mencatat total ada 18 roket yang ditembakkan kedua pihak dalam kurun waktu tersebut.
Di Tepi Barat, wilayah Palestina yang dikuasai Fatah, kelompok Palestina moderat yang didukung AS, Israel juga menangkap 55 orang yang dituding terlibat operasi teror. Dua warga Palestina bahkan terbunuh dalam aksi tembak-menembak yang mengiringi penangkapan masal itu.
Dengan kata lain, ganjalan memang masih ada di sana sini. Karena itu, kendati berusaha menahan diri, para petinggi Hamas dan Israel masih terkesan saling mengancam.
Kendati gencatan senjata itu masih seperti api dalam sekam, warga Gaza dan Israel toh tetap merayakannya. Suasana kegembiraan itu terutama terasa di Gaza. Jalanan yang semula sepi karena para penduduk memilih bersembunyi di perlindungan mendadak dipenuhi konvoi warga.
GAZA CITY-Gaza City Kamis pagi (22/11) tak ubahnya Gaza City sebelum Israel memulai gempuran pada Rabu pekan lalu (14/11), semua kembali ke normal.
BERITA TERKAIT
- Presiden Prabowo Bakal Menganugerahkan Bintang Kehormatan Kepada Bill Gates
- Balas Dendam, Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
- Keluarga Diktator Filipina Ferdinand Marcos Dilaporkan Terkait Transaksi Emas 350 Ton
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang