Saatnya Pemda Ubah Konsep Hunian
Jumat, 26 Maret 2010 – 18:03 WIB
JAKARTA - Pemerintah daerah yang memiliki jumlah kepadatan penduduk tinggi diimbau untuk mengubah konsep hunian. Dari hunian yang horisontal (mendatar) menjadi vertikal (bertingkat). Dia mencontohkan Kota Bogor yang sebelumnya berpenduduk sedikit, kini kerapatannya sudah sangat tinggi. Dengan luas Kota Bogor yang mencapai sekitar 11.850 hektar dan jumlah penduduk sekitar 1 juta jiwa, kerapatan penduduk di daerah itu termasuk tinggi.
Menurut Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa, hal ini perlu dilakukan untuk mengatasi kebutuhan ruang masyarakat, lantaran jumlah penduduk dari tahun ke tahun makin meningkat. "Kota-kota besar di luar Jakarta, seperti Medan, Surabaya, Makassar, Bogor, semakin ramai. Kalau tidak dipikirkan dari sekarang konsep huniannya, akan menjadi problem bagi pemda," kata Suharso di kantor Kemenpera, Jumat (26/3).
Sedangkan bagi daerah yang luas wilayahnya mencukupi, masih tetap bisa mempertahankan hunian horisontal. Namun demikian, konsep tersebut dinilai tidak cocok untuk ke depan karena luas tanah tidak mengikuti pertambahan jumlah penduduk.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah daerah yang memiliki jumlah kepadatan penduduk tinggi diimbau untuk mengubah konsep hunian. Dari hunian yang horisontal (mendatar)
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 21 Mei 2024 Turun, Sebegini Per Gram
- Pemerintah Diminta Pisahkan Regulasi Produk Tembakau dari RPP Kesehatan
- Memaknai Harkitnas, Nasabah PNM Mekaar Solok Siap Bangkitkan Produk Lokal
- BRI & Telkomsel Hadirkan Ekosistem Finansial dan Digital Bagi Karyawan
- Wamendag Jerry: Kebijakan Proteksi Idealnya untuk Industri yang Kompetitif
- Olahkarsa & GBC Indonesia Jalin Kerja sama Konsultasi dan Sertifikasi