Sakit Asam Urat Boleh Konsumsi Keju?

Sakit Asam Urat Boleh Konsumsi Keju?
Keju. Foto: cheatsheet

Beberapa makanan yang tinggi lemak yang dimaksus adalah produk susu dan olahannya yang tinggi lemak, daging berlemak, makanan bersantan, atau minyak kelapa.

Tak hanya itu, penderita juga harus jauh-jauh dari minuman beralkohol (bir) serta makanan dan minuman yang mengandung pemanis sukrosa.

Bagaimana dengan keju?

Keju juga disebut-sebut sebagai salah satu makanan yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, sehingga harus dihindari. Apa iya?

"Biasanya makanan itu digolongkan menjadi tiga, purin tinggi, sedang, dan rendah. Kalau tinggi itu semisal bebek, jeroan, otak, hati, jantung, atau makanan laut. Purin yang sedang itu dimiliki daging ayam, unggas, dan semacamnya. Nah, kalau produk olahan susu seperti keju itu tergolong memiliki kadar purin yang rendah,” kata dr. Atika dari KlikDoktermenjelaskan.

Jadi, keju masih boleh dikonsumsi penderita asam urat, dengan catatan tidak dimakan secara berlebihan.

"Meski rendah, kalau dimakan terlalu banyak tetap saja meningkatkan kadar purin dalam tubuh Anda. Konsumsinya tetap perlu dibatasi,” pungkasnya.

Sebetulnya, hampir semua makanan memiliki kandungan purin, entah tinggi, sedang atau rendah. Bagi Anda yang sudah terdiagnosis sakit asam urat, pemilihan makanan ini harus diperhatikan.

Kelebihan jumlah asam urat bisa menumpuk di dalam jaringan tubuh dalam bentuk kristal monosodium urat (kristal asam urat).

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News