Sakit Jantung Bisa Terpantau Jarak Jauh

Sakit Jantung Bisa Terpantau Jarak Jauh
Sakit Jantung Bisa Terpantau Jarak Jauh

jpnn.com - MAKASSAR - Memantau perkembangan penyakit jantung yang diidap oleh pasien, bisa dari jarak jauh. Dengan alat terbaru Tele-Ekg, dokter bisa memantau setiap perkembangan penyakit pasien, baik dari ruang kerja ataupun sedang berada di luar.

Peluncuran Tele-Ekg secara langsung dilakukan oleh Wakil Menteri Kesehatan, Prof dr Ali Ghufrom Mukti di Hotel Grand Clarion, Sabtu, 22 Juni.

Alat yang dirancang khusus oleh tim dari dokter spesialis kardiovaskular RS Pendidikan Unhas ini, resmi diperkenalkan ke rumah sakit serta pusat pelayanan kesehatan lainnya di wilayah Indonesia timur.

Pencetus teknologi ini, dr Idar Mappangara, menerangkan, hadirnya Tele-Ekg dapat memberikan pelayanan yang cepat dan berkualitas terhadap masyarakat. Banyak pengidap jantung yang terlambat ditangani, karena terkadang dokter spesialis tidak ada di tempat.

"Namun dengan hadirnya alat ini, dokter bisa melihat kondisi jantung pasiennya dari komputer atau gadget," urai Idar.

Lanjutnya, dengan melakukan pemantauan kondisi jantung dokter spesialis bisa mengintruksikan langkah yang harus dilakukan dokter umum atau perawat Ekg yang bertugas. Dengan begitu, langkah penanganan bisa cepat dilakukan.

Idar memaparkan, untuk dapat terkoneksi dengan alat Ekg, komputer atau gadget harus tersambung dengan akses internet. Selain itu, perangkat komputer itu juga punya software yang memang telah dirancang khusus untuk alat ini.

Saat ini sudah ada enam rumah sakit dan satu puskesmas di Sulsel yang menggunakan alat Tele-Ekg, yakni RSUD Bantaeng, Andi Makkasau Pare-pare, RSUP Wahidin Sudirohusodo, RS Sayang Rakyat, Ibnu Sina, Pendidikan Unhas, serta  Puskesmas Madising na Mario Pare-pare.

MAKASSAR - Memantau perkembangan penyakit jantung yang diidap oleh pasien, bisa dari jarak jauh. Dengan alat terbaru Tele-Ekg, dokter bisa memantau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News