Salurkan Bansos Atensi, Kemensos Bantu Penyandang Disabilitas dan Lansia di Bogor
Pada Kamis (10/11) sebanyak 54 penerima manfaat berkumpul di Dinsos Kabupaten Bogor, 29 orang di antaranya merupakan para penerima alat bantu dengar.
Sebelum menerima alat bantu, satu per satu penerima manfaat diperiksa terlebih dahulu kondisi pendengarannya agar alat yang diberikan sesuai kondisi dengan melibatkan petugas dari Pusat Alat Bantu Dengar (ABDI).
“Jadi di sini kami harus memastikan alat bantu dengar mana yang sesuai untuk mereka,” ungkap Eti, seorang petugas ABDI.
Pada kesempatan yang sama, petugas ABDI juga mengedukasi para penerima manfaat yang terdiri dari para lansia dan penyandang disabilitas rungu wicara tentang penggunaan alat bantu dengar.
Marsius, orang tua dari George (10) penerima alat bantu dengar mengaku sangat senang dapat menerima bantuan ini.
“Terima kasih banyak, alat bantu dengar ini sangat berguna untuk anak saya, ini akan membantu dia saat belajar di sekolah,” kata George saat mendampingi anaknya di Kantor Dinsos Kabupaten Bogor.
Pada hari kedua, Sentra Galih Pakuan kembali menyalurkan alat bantu di dua lokasi.
Lokasi pertama bertempat di Sentra Galih Pakuan sebanyak 64 orang penerima manfaat datang untuk menerima alat bantu, berupa kursi roda standar, kursi roda adaptif, tongkat kaki 3, tongkat penuntun adaptif, walker, kruk dan motor roda tiga.
Kemensos menyalurkan bansos Atensi untuk 164 penerima manfaat yang terdiri dari lansia dan penyandang disabilitas di Kabupaten Bogor
- Lifecare Taxi, Trobosan Bluebird untuk Mobilitas Inklusif
- Kecelakaan Tunggal, Lansia Terpental 15 Meter, Cucunya
- Wali Kota Denpasar Berikan Program Jaminan Sosial & Alat Bantu Dengar Buat Nelayan
- Mensos Risma Dorong Penyandang Disabilitas Belajar Wirausaha, Keren
- SK Pengangkatan PPPK Diserahkan, Formasi Jomplang Banget, duh Teknis
- Meretas Jalan Inklusi: Memperjuangkan Kesempatan Penyandang Disabilitas dalam Pekerjaan