Sapiku Meteng, Atiku Ayem

Sapiku Meteng, Atiku Ayem
Dirjen PKH Kementan I Ketut Diarmita di acara acara Gebyar Upsus Siwab dan Gelar Potensi Peternakan yang dilaksanakan di Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Jumat (28/09). Foto: Kementan

Selanjutnya, sebanyak 109.895 ekor yang dilaporkan lahir. Namun, menurutnya masih ada beberapa sapi yang bunting dan lahir namun belum dilaporkan.

“Saya berharap seluruh kegiatan Upsus Siwab baik pelayanan IB, PKb, maupun kelahiran selalu dilaporkan dalam sistem iSIKHNAS, karena  pelaporan ini sangat penting untuk pencatatan dan penelusuran adanya penambahan populasi dari kelahiran pedet-pedet tersebut. Sehingga keberhasilan dari dampak Program Upsus Siwab ini dapat terukur," imbaunya.

Ketut berkeyakinan melalui kerja keras, cerdas dan ikhlas maka capaian kinerja Upsus Siwab nasional sampai dengan akhir tahun dapat tercapai. Dia juga menyampaikan apresiasinya atas kinerja para inseminator, petugas PKb dan dokter hewan, serta pelayanan pemerintah daerah dalam pelaksanaan Upsus Siwab. 

"Mereka itu sebagai ujung tombak keberhasilan di lapangan, tanpa kerja keras dari mereka program ini tidak akan berhasil. Ditjen PKH tengah mempersiapkan penghargaan  kepada petugas dan Dinas terbaik yang dinilai berdasarkan data pelaporan yang masuk dalam iSIKHNAS," tandas I Ketut. 

Pada kesempatan sama Bupati Batang Wihaji menyampaikan, kegiatan Gebyar Siwab dan Gelar Potensi Peternakan di daerahnya menunjukkan betapa besarnya potensi pengembangan peternakan di Provinsi Jateng. Hal itu juga menunjukkan betapa besarnya antusiasme pemda dalam mewujudkan peternakan yang lebih maju untuk menyejahterakan peternak di masa mendatang.

"Peternak di Batang pada umumnya mempunyai semangat yang tinggi dalam beternak karena ternak sebagai tabungan bagi mereka, sehingga dengan adanya dukungan dari pemerintah diharapkan dapat dapat mengembangkan potensi yang dimiliki," ungkapnya.

Sementara Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jateng Agus Wariyanto menjelaskan, provinsinya pernah meraih juara 1 tingkat nasional dalam pelaksaan Upsus Siwab. Selain itu, Jawa Tengah juga merupakan sentra populasi sapi potong terbesar di peringkat ke dua tingkat nasional setelah Jawa Timur. 

"Melalui program Upsus Siwab diharapkan tahun ini akan lebih meningkat lagi populasi sapi potong di Jawa Tengah," tuturnya.(eno/jpnn)


Para peternak sapi di Batang, Jawa Tengah tampak bahagia dan bangga dengan hasil Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab).


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News