Saran Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk Pelaku UMKM
jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pemerintah bersinergi dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan swasta sejak 2010. Tepatnya, lewat program pahlawan ekonomi.
Untuk menghasilkan produk berkualitas, menurut Risma, pelaku UMKM harus menggunakan bahan-bahan yang bermutu.
Selain itu, sambung Risma, produk mereka harus dikemas dengan menarik.
Nilai tambah itu, ungkap Risma, akan membuat harga naik. Namun, para pengusaha UMKM tidak perlu khawatir produknya tak laku.
’’Harapannya, harga (lebih mahal) itu masuk ke (segmen pasar) menengah atas sehingga harga bukan masalah,’’ kata Risma, Jumat (15/3).
Pendapat Risma tersebut diamini pemilik usaha Alam Batik Ferry Sugeng Santosa. Dia mengatakan, menjaga kualitas produk tidak akan membuat pengusaha rugi.
Buktinya, Alam Batik yang konsisten menggunakan pewarna alami justru mampu merambah pasar Asia dan Eropa.
Selain warna-warnanya khas, pewarna alami ramah lingkungan. Itulah yang membuat Alam Batik menginternasional.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pemerintah bersinergi dengan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan swasta sejak 2010.
- BRI Gelar Kembali Gelar Desa BRILiaN 2024, Catat Waktunya
- 3 Hari Digelar, Karya Nyata Fest Vol 6 Pekanbaru Raup Transaksi Hingga Rp 668 Juta
- Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Berperan Memacu Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan
- Pupuk Indonesia Sebut KAWFEST 2024 Gairahkan Ekonomi Kreatif Indonesia
- Dukung Pengembangan UMKM, Karya Nyata Fest Vol 6 Pekanbaru Cetak Rekor 30 Ribu Pengunjung
- Indonesia Punya UMKM, Modal Kuat Perekonomian untuk Hadapi Dampak Konflik Timur Tengah