Satu Terduga Teroris Bali Warga Jember
Keluarga Dibawa ke Jakarta untuk Tes DNA
Jumat, 23 Maret 2012 – 06:54 WIB
Usmiati mengungkapkan, sebelum berangkat ke Jakarta, Nurhayati sempat bimbang. Sebab, dia takut jika ternyata salah satu jenazah itu bukan Anang Gianto. Apalagi, bila hasil tes DNA miliknya dan DNA Anang tidak sama. "Dia juga bilang kalau tidak sama (DNA-nya) bagaimana. Saya juga tidak bisa menjawab. Saya hanya bisa merestui saja," sambungnya.
Kekhawatiran itu, kata dia, muncul karena Nurhayati tidak bisa langsung melihat mayat kakaknya saat tewas di Bali. Nurhayati hanya mendengar kabar bahwa seorang di antara lima yang ditembak polisi di Bali adalah kakaknya.
"Kami melihat foto ada kemiripan di bagian alis. Memang terlihat tebal dan persis Mas Anang. Hanya itu yang membuat kami yakin," kata Suswanto, suami Nurhayati. (rid/har/jpnn/nw)
JEMBER - Penyergapan lima terduga teroris di Bali beberapa waktu lalu menyisakan masalah bagi sebuah keluarga di Jember, Jatim. Sebab, Anang Gianto,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Melalui Geo Crybernetic
- Hati-Hati Terjerat Pinjol Ilegal: Rentenir Baru di Era Digital
- 9.067 Jemaah Calon Haji Berangkat ke Tanah Suci Hari Ini
- Dorong Pemerataan Akses Internet, Elon Musk Luncurkan Starlink di Puskesmas Denpasar
- Hadiri KTT W7 G7 di Roma, Dr Jessica: Wanita RI Juga Mampu Bersaing di Kancah Internasional
- 8 Juta Orang Alami Gangguan Penglihatan, Perusahaan Startup Campaign Terjun Lawan Katarak