Satu Warga Meninggal Keracunan Makanan

Tuan rumah juga menyediakan hidangan yang sudah dibungkus untuk undangan yang tidak bisa hadir.
Keesokan harinya beberapa warga mengeluh sakit perut dan mual, pusing, serta muntah terus-menerus hingga sehari kemudian.
Namun, lanjut Gunawan, tuan rumah dan saudaranya yang ikut makan hidangan tidak mengalami hal yang sama dengan belasan warga tersebut.
''Karena itu, apakah mereka keracunan makanan di hajatan kami belum tahu,'' ujarnya.
Saat ini pihaknya sudah memeriksa dan meminta keterangan dari beberapa saksi.
Selain itu, petuga mengambil sampel makanan yang dihidangkan dalam hajatan tersebut untuk dikirim ke laboratorium.
Sedangkan untuk korban meninggal, keluarga menolak dilakukan autopsi.
''Meski begitu, tetap kami lakukan otopsi luar untuk mengambil keterangan penyebab kematian,'' jelas Gunawan.
Berdasar pantauan koran ini, hingga siang kemarin masih ada sembilan orang yang dirawat di RSU Muhammadiyah. Korban yang lain sudah diperbolehkan pulang.
Warga keracunan setelah makan di hajatan tetangga
- DPR Minta Vendor MBG Nakal Ditindak Tegas & Diaudit Buntut Puluhan Siswa Keracunan Makanan
- Puluhan Siswa Cianjur Keracunan seusai Menyantap Paket MBG
- 110 Orang Keracunan di Klaten, Ada yang Meninggal, Bupati Tetapkan KLB
- Soal Kasus Keracunan Makanan di Panti Asuhan Purbalingga, Polisi Turun Tangan
- Hindari Keracunan, BGN Bakal Perkuat SOP Makan Bergizi Gratis
- 17 Warga Sukabumi Keracunan Jamur, 7 Dirawat di Rumah Sakit