SBY Beber Video Porno di Acara MUI
Senin, 26 Juli 2010 – 02:29 WIB

SBY Beber Video Porno di Acara MUI
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan, merebaknya video porno merupakan cermin pentingnya perbaikan moral dan akhlak. Karena itu para ulama diminta lebih serius menyelamatkan kehidupan berbangsa dengan menjaga moral, akhlak, dan budi pekerti di kalangan masyarakat.
Presiden mengungkapkan hal tersebut dalam peringatan milad Majelis Ulama Indonesia (MUI) ke-35 dan pembukaan Munas VIII di Jakarta Convention Center, Minggu (25/7). Komentar presiden secara terbuka tentang video porno tersebut adalah yang kali ketiga dalam sebulan terakhir. "Kasus yang menjadi tragedi kemanusiaan dan akhlak, yaitu kasus video porno, adalah cermin sesuatu yang kita semua harus serius menanggapi," kata SBY.
SBY mengatakan, di alam demokrasi yang penuh nuansa kebebasan dan kemajuan HAM, suara dan keprihatinan tentang permasalahan akhlak, moral, serta budi pekerti masyarakat, sering kurang mendapatkan respons yang memadai. "Apalagi jika dinamika kehidupan kita sekarang ini penuh atau sarat dengan persoalan politik dan bisnis yang sepertinya dengan cara apapun untuk mencapai tujuan politik dan bisnis itu dihalalkan," sebut SBY.
Presiden mengatakan, menjadi negara yang maju di bidang teknologi, sejahtera secara ekonomi, serta berdemokrasi saja belum cukup. "Ini lah tugas besar kita, membangun diri, menjadi bangsa yang bermartabat, disamping maju dan sejahtera," ujar SBY. Presiden berharap para ulama memberikan contoh akhlak dan budi pekerti yang baik kepada masyarakat.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan, merebaknya video porno merupakan cermin pentingnya perbaikan moral dan akhlak. Karena
BERITA TERKAIT
- Seorang Anak Tewas Terseret Banjir Sejauh 2,4 Kilometer di Temanggung
- Survei Indikator: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik hingga Operasi Ketupat Polri
- Pembekalan CPNS Setjen MPR, Sekjen Siti Fauziah Tanamkan Pentingnya Adaptasi Teknologi
- Selidiki Aduan Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Telah Periksa 26 Orang Saksi
- Wamenkumham Bicara soal RUU KUHAP dalam Ranah Penegakan Hukum
- PPPK Berbinar Lihat Saldo Rekeningnya 'Gendut', Pak Topo: Terima Kasih, Presiden Prabowo