SBY Masih Bergaya Orba
Jumat, 12 Februari 2010 – 16:27 WIB
JAKARTA- Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyikapi pengkritiknya masih bergaya Orde Baru (Orba). Menurutnya, SBY melalui orang-orangnya sering menelpon yang mengkritik kinerjanya. Sementara itu, Politisi Partai Demokrat, Ramadhan Pohan dengan tegas membela SBY. Sebab, kata Ramadhan Pohan walaupun mendapat banyak kritik dari media namun tidak pernah melakukan kriminalisasi terhadap pers.
Pengalaman itu diutarakan Ikrar saat menjadi pembicara bertema "Pers dan Artikulasi Kepentingan Daerah" di DPD, Senayan, Jakarta, Jumat (12/2). Hadir pula, Sultan Bakhtiar Najamudin (anggota DPD RI Bengkulu), Wina Armada Sukardi (anggota Dewan Pers) dan Ramadhan Pohan (anggota DPR dari Fraksi Demokrat).
Ikrar bercerita bahwa telepon itu datang jika ada kritik yang dinilai terlalu keras di media. "Menelpon masa soeharto masih berlaku dipemerintahan SBY," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA- Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ikrar Nusa Bhakti menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyikapi pengkritiknya
BERITA TERKAIT
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya
- PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Mengenai Gibran, Begini Kata Tim Hukum
- Nurul Ghufron Mangkir, Dewas KPK Tunda Persidangan Etik
- Masuk Pendataan BKN, Pemda Tak Ajukan Formasi PPPK 2024, Nasib Honorer Digantung
- PropertyGuru Indonesia Property Awards Kenalkan Kategori Baru di Tahun ke-10