SBY Minta Soal Buruh Bebas Politik
Kamis, 02 Februari 2012 – 09:20 WIB
Semua pihak, lanjut SBY, harus menjalankan kesepakatan yang dicapai. Yakni yang bisa dipenuhi pengusaha, sesuai dengan keinginan pekerja, dan sesuai kelayakan untuk hidup di daerah tersebut. "Kalau belum ketemu, terus bekerja sampai ada kesepakatan. Cegah jangan sampai walk out karena (pertemuan) tidak dilanjutkan," ujar SBY.
Baca Juga:
"Dia menuturkan, secara moral upah pekerja harus layak dan adil. Jika ekonomi tumbuh dan dunia usaha juga berkembang, kata SBY, upah pekerja juga mesti ditingkatkan. "Kewajiban dan tanggung jawab moral kita adalah memastikan upah buruh menjadi layak dan makin baik," katanya.
"Seperti diketahui, aksi buruh sempat terjadi di Kabupaten Bekasi hingga memblokir jalan tol Jakarta - Cikampek (27/1). Mereka memprotes keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung yang memenangkan gugatan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) atas SK Gubernur Jabar tentang penetapan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).
"Kini, aksi serupa terancam berulang di Tangerang. Aliansi Serikat Buruh dan Serikat Pekerja Tangerang Raya meminta Apindo mencabut gugatan terhadap gubernur Banten terkait surat keputusan revisi UMK 2012 dan surat keputusan upah sektoral Tangerang di PTUN Serang, Banten. (fal)
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ikut memberikan perhatian pada persoalan perburuhan terkait dengan penetapan upah minimum. Dia berharap,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sambangi Kantor Kementerian ATR/BPN, Eks Guru Besar IPB Minta Keadilan Kepada AHY
- Perluas Pasar Kerja di Macau, Kementerian Ketenagakerjaan Gelar Business Matching
- Siti Fauziah Ajak Para Mahasiswa Terapkan Nilai-Nilai dan Pertahankan Jati Diri Bangsa
- KPK Diminta Buka Penyidikan Baru soal Permainan WTP BPK Lewat Kasua Kementan
- Karyawan Polo Ralph Lauren Indonesia Minta Hakim Rahmi yang Adili Perkaranya Diganti
- ASDP Batam Hadirkan Layanan Pemesanan Tiket Kapal yang Mudah & Nyaman, Simak