SBY Setuju Sri Mulyani Mundur

SBY Setuju Sri Mulyani Mundur
SBY Setuju Sri Mulyani Mundur
SBY mengatakan, Indonesia telah kehilangan salah seorang menteri terbaiknya. "Kita mengetahui, bahwa selaku menkeu, Ibu Sri Mulyani telah bekerja keras untuk mengembangkan kebijakan fiskal yang tepat," tutur presiden.

SBY juga memuji bahwa Sri Mulyani telah gigih mereformasi bidang keuangan untuk mendisiplinkan penggunaan anggaran. Termasuk, akuntabilitas atau pertanggungjawaban APBN. SBY pun menyinggung reformasi perpajakan dan bea cukai yang dinilai telah berhasil meningkatkan penerimaan negara secara signifikan. Selain itu, SBY memuji Sri Mulyani sebagai ujung tombak diplomasi internasional. Terutama, dalam kelompok negara G-20 (forum 20 negara maju dan berkembang) serta forum ekonomi internasional lain.  Presiden juga menyebut Sri Mulyani telah bekerja keras dalam menyelamatkan perekonomian nasional dari dampak krisis keuangan global pada 2008.

Meski merasa kehilangan, SBY menyatakan posisi baru Sri Mulyani juga sangat penting. "Saya berharap Ibu Sri Mulyani bisa memperkuat Bank Dunia dan bisa menjadi jembatan Bank Dunia dengan negara-negara berkembang di Asia. Termasuk, Bank Dunia dengan Indonesia," tuturnya.

SBY belum mengumumkan siapa pengganti Sri Mulyani. Presiden hanya mengatakan, pengganti Sri Mulyani nanti harus tetap menjalankan kebijakan makroekonomi dan kebijakan fiskal secara hati-hati dan tepat.  "Yang jelas, reformasi dalam bidang keuangan, perpajakan, bea dan cukai juga akan kita teruskan dan lanjutkan. Kita efektifkan," tegas SBY. Sepeninggal Sri Mulyani, presiden berharap menkeu baru tetap mengemban tugas di forum seperti G-20.

JAKARTA - Di tengah sorotan tentang sejumlah kebijakan yang pernah diputuskannya, Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengajukan surat pengunduran diri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News