Sebaiknya Amien Rais Berintrospeksi ketimbang Serang Program Sertifikat untuk Rakyat

jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerhati kebijakan publik Ahmad Ma’ruf mengingatkan politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais agar tidak sembarangan melontarkan kritik terhadap Joko Widodo alias Jokowi soal pembagian sertifikat tanah untuk rakyat.
Direktur lembaga penelitian Inspect di Yogyakarta itu mengatakan, kritik soal pembagian sertifikat tanah untuk rakyat yang dilontarkan Amien dan barisan oposisi justru mencederai perasaan rakyat kecil.
Menurut Ahmad, program sertifikat untuk rakyat sangat bermanfaat bagi rakyat. Bahkan, katanya, program itu patut didukung dan diapresiasi.
“Tanah meskipun luasanya kecil, namun sangat berarti bagi masyarakat. Sertifikat tanah memberikan kepastian hukum bagi masyarakat,” ujar Ahmad seperti diberitakan Jawa Pos Radar Jogja, Rabu (20/2). Baca juga: Politik Tanah Jokowi Bikin Prabowo dan Amien Rais Geger
Direktur Inspect Ahmad Ma'ruf.
Dosen di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) itu menegaskan, justru kini masyarakat pengin tahu tanah milik para politikus yang getol mengkritik program sertifikat tanah untuk rakyat. Ahmad lantas mencontohkan tanah luas milik Amien Rais di Yogyakarta.
Menurut Ahmad, tanah milik Amien digunakan untuk bisnis pendidikan. “Amien Rais punya tanah yang salah satunya dimanfaatkan untuk bisnis sekolah yang terkenal mahal,” ujarnya. Baca juga: Penjelasan Kiai Ma'ruf soal Jokowi Beber Ribuan Hektare Tanah Prabowo
Karena itu Ahmad mengharapkan Amien dan barisan oposisi yang getol menyerang program sertifikat untuk rakyat agar blak-blakan soal kepemilikan aset berupa tanah. Menurutnya, hal itu bisa menjadi cara untuk introspeksi diri sebelum menyerang kebijakan yang dibutuhkan rakyat.
Pemerhati kebijakan publik di Yogyakarta meminta Amien Rais agar tidak sembarangan melontarkan kritik terhadap Joko Widodo alias Jokowi soal pembagian sertifikat tanah untuk rakyat.
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Jokowi Berurusan dengan Polisi Pagi Tadi, Melambaikan Tangan
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi