Sedih Dengarnya, 6 Petugas Kesehatan Rumah Sakit Diusir dari Indekos

Sedih Dengarnya, 6 Petugas Kesehatan Rumah Sakit Diusir dari Indekos
RS Siloam Sriwijaya Palembang. Foto: Antara/Nila Fuadi

jpnn.com, PALEMBANG - Kabar tak sedap kembali dialami petugas kesehatan rumah sakit. Kali ini menimpa enam petugas kesehatan di Siloam Hospitals Palembang (RS Siloam Sriwijaya) Sumatera Selatan.

Keenam petugas ini bertugas sebagai perawat umum non-Corona tidak boleh pulang ke rumah indekos mereka dan diminta untuk melakukan isolasi diri karena dianggap bisa menyebarkan virus Corona.

“Mereka lapor tidak boleh kembali ke tempat kost (indekos). Mereka diminta isolasi, padahal keenam perawat ini bukan tim khusus penanganan COVID-19,” kata Direktur Utama Siloam Hospitals Palembang Bona Fernando dalam keterangan tertulis, Senin (20/4).

Keenam petugas kesehatan tersebut merupakan perawat di bagian pelayanan umum dan setiap waktu pun dicek kondisi tubuhnya, baik ketika datang maupun usai bekerja.

“Bagaimana mereka harus melayani masyarakat jika mereka diminta tinggal di rumah kos dan mereka sudah dinyatakan negatif COVID-19,” kata Bona.

Enam perawat tersebut diminta untuk mengisolasi diri oleh pemilik indekos tempat mereka menginap dan jika keluar areal penginapan, maka pemilik meminta agar mereka angkat kaki dari tempat tersebut.

Akibat permintaan pemilik indekos, keenam perawat itu untuk sementara menetap di Rumah Sakit Siloam Palembang.

Menurut Bona, pihaknya memiliki tim kesehatan khusus COVID-19 yang terdiri dari dokter, perawat, dan tim medis pendukung lainnya.

Enam petugas kesehatan di Siloam Hospitals Palembang, Sumsel, tidak boleh pulang ke rumah indekos mereka.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News