Sejumlah Prajurit Marinir Berjaga di Lorong Rumah Korban Penyerangan KKB, Lihat Itu

Sejumlah Prajurit Marinir Berjaga di Lorong Rumah Korban Penyerangan KKB, Lihat Itu
Puluhan karangan bunga di rumah almarhum Pratu Marinir Anumerta Wilson Anderson Here, korban penyerangan KKB di Papua. Foto : Meylinda Putri Yani Mukin/JPNN.com

jpnn.com, KUPANG - Puluhan karangan bunga sebagai ungkapan belasungkawa memenuhi pekarangan rumah almarhum Pratu Marinir Anumerta Wilson Anderson Here, Senin (28/3).

Pratu Marinir Anumerta Wilson Anderson Here merupakan korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), di Pos Militer Satgas Mupe Yonif Marinir-3 di Kabupaten Nduga, Papua, pada Sabtu (26/3).

Berdasarkan pantauan wartawan JPNN.com, keluarga dan kerabat memenuhi rumah duka di RT 16/ RW 06 Jalan Oeklipi, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Sedangkan ayah, ibu beserta saudara kandung Wilson kompak mengenakan baju hitam dan selendang adat Sabu, sekitar pukul 10.20 Wita telah menuju ke Lanudal Kupang untuk menjemput jenazah Pratu Marinir Wilson.

Sementara itu, di ruang tamu telah dihiasi kain putih dan ungu sebagai tanda perkabungan, serta sebuah tempat tidur yang dipajang foto, sebagai tempat persemayaman jenazah Wilson sebelum dimakamkan.

Beberapa anggota Marinir TNI AL juga terlihat sedang berjaga di depan lorong rumah almarhum.

Belasan anggota Jalasenastri, organisasi istri prajurit TNI AL, turut hadir di rumah duka siang ini.

Informasi yang dihimpun, jenazah sudah dalam perjalanan dari Lanudal Kupang menuju ke rumah duka, di Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa.

Pratu Marinir Anumerta Wilson Anderson Here merupakan salah satu korban meninggal dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB di Papua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News