Sejuta Kontainer Bakal Pindah dari Jalur Pantura ke Kereta

Jalur Ganda KA Beroperasi April 2014

Sejuta Kontainer Bakal Pindah dari Jalur Pantura ke Kereta
Sejuta Kontainer Bakal Pindah dari Jalur Pantura ke Kereta

Kajian Kementerian Perhubungan menyebut, pengurangan lalu lintas 1 juta truk di jalur pantura itu akan berdampak besar. Mulai dari berkurangnya kemacetan di pantura, berkurangnya kerusakan jalan di jalur pantura, serta berkurangnya polusi udara di wilayah pantura.

Menurut Bambang, PT KAI sudah siap menyambut perpindahan transportasi kontainer dari moda angkutan truk ke kereta api. Misalnya, dengan membeli 50 lokomotif dengan 1.500 gerbong untuk meningkatkan kapasitas angkut dari 5.000 TEUS menjadi 15.000 TEUS. “Saya dengar perusahaan semen, pupuk, dan baja sudah order ke KAI,” katanya.

Sementara itu, dalam kajian Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, pengoperasian jalur ganda kereta akan menekan biaya logistik dalam jumlah signifikan. Menurut Wakil Ketua Kadin Natsir Mansyur, biaya logistik, khususnya di wilayah Jawa, berkontribusi rata-rata 27 persen dari total biaya produksi yang harus dikeluarkan perusahaan.

“Dengan kereta, biaya logistik di Jawa akan bisa ditekan ke kisaran 17 persen,” ujarnya. Sebagai gambaran, rata-rata biaya logistik di Malaysia hanya 8 persen dari total biaya produksi, Filipina hanya 7 persen, dan Singapura hanya 6 persen.

Menurut dia, tingginya biaya logistik dan distribusi barang selama ini disebabkan kondisi infrastruktur jalan yang kurang layak sehingga berpengaruh pada waktu tempuh. Selain menghabiskan bahan bakar minyak (BBM) kendaraan, kondisi jalan yang rusak juga mempercepat penurunan kondisi kelaikan kendaraan. "Untuk peti kemas dari Jakarta ke Surabaya, butuh waktu hingga 40 jam. Itu pun masih diperparah dengan banyaknya pungli (pungutan liar) di sepanjang jalan," jelasnya.

Bagaimana kereta penumpang? Bambang Susantono mengatakan, pengoperasian jalur ganda Jakarta-Surabaya sudah pasti akan membuat perjalanan lebih cepat. Sebab, jika selama ini jalur pantura hanya bisa dilewati 84 kereta, nanti jumlahnya bisa ditingkatkan menjadi 200 kereta. Dengan demikian, pemberhentian kereta karena menunggu giliran melintas bisa dikurangi. “Waktu tempuh bisa lebih cepat sekitar 2 jam,” ujarnya. (gen/owi/c1/c5/kim)


JAKARTA - Proyek besar jalur ganda (double track) kereta api (KA) Jakarta-Surabaya kian mendekati tahap akhir. Direncanakan, Maret bulan depan, PT


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News