Sekampung Semaput Keracunan
Jumat, 07 September 2012 – 08:08 WIB

Sekampung Semaput Keracunan
Karena jumlah korban keracunan terus bertambah, petugas desa kemudian mengumumkan peristiwa ini melalui pengeras suara musala. Pengumuman dilakukan agar masyarakat langsung datang ke puskesmas bila merasakan gejala serupa. “Kami membawa korban dengan pikap, angkot dan motor," terangnya.
Baca Juga:
Sekretaris desa (sekdes) Mekarjaya, M Sugeta mengungkapkan, berdasarkan data yang dia miliki, jumlah korban keracunan mencapai 47 orang (rawat jalan), rawat inap 21 orang.
“Dengan jumlah rincian dewasa sebanyak 31 orang, anak-anak sebanyak 22 orang dan balita sebanyak 14 orang. Sebagian warga saat ini sudah pulang ke rumahnya masing-masing. Namun 19 orang masih dirawat di Puskesmas Cigudeg, karena masih mengalami kekurangan cairan,” terangnya.
Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PKL), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Eulis Wulantari menuturkan, jajarannya masih belum mengetahui jenis racun yang termakan puluhan warga. Tapi kemarin, Eulis telah mengambil sampel makanan yang diduga menjadi biang keracunan warga untuk diteliti di Lab Balai Besar Kesehatan Lingkungan Hidup di Jakarta.
BOGOR– Peristiwa keracunan massal kembali terjadi di Kabupaten Bogor. Kamis, sekitar 68 warga di lima RT yang ada di RW 07, Kampung Prayoga,
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota