Sekolah-Sekolah Ini Menerapkan Kurikulum Merdeka, Pembelajaran Makin Menyenangkan

Sekolah-Sekolah Ini Menerapkan Kurikulum Merdeka, Pembelajaran Makin Menyenangkan
Silaturahmi Merdeka Belajar: Wujudkan Pelajar Pancasila Melalui Kurikulum Merdeka. Foto: tangkapan layar YouTube Kemendikbud RI

Di SD Negeri 005 Sekupang menetapkan dua tema proyek untuk satu tahun. Semester I temanya gaya hidup berkelanjutan.

Untuk kelas bawah dikenalkan dari awal jangan membuang sampah sembarangan. Anak didik dilatih untuk memilah dan memilih sampah sesuai dengan jenisnya. Kemudian mendaur ulang sampah. 

"Orang tua juga diajak agar anak mengimplementasikan hal tersebut di rumah," ucapnya.

Semester II tema yang diambil kearifan lokal. Pembelajarannya adalah permainan tradisional berupa lompat karet dan congklak.

Anggia bersama para guru lainnya melihat anak-anak tidak bisa menjalin karet yang sederhana, tetapi dari situ dilatih fokusnya, kolaborasi, dan nalar kritisnya. 

"Awalnya siswa mungkin berpikir apa sih ini, tetapi lama-lama jadi senang karena pembelajarannya di luar kelas," terangnya. 

Ada juga pengenalan lagu daerah Riau. Dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila, SD Negeri 005 Sekupang juga melibatkan orang tua.

Wali murid dijadikan sebagai sumber belajar bagi anaknya mengenai permainan tradisional. Sebab, orang tua murid lebih banyak pengalaman bermain karet dan congklak serta tari di kelas tinggi 

Sejumlah sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka menyampaikan telah terjadi perubahan mendasar terhadap siswanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News