Sektor Pertanian Masih Jalan Sendiri
Jumat, 12 Maret 2010 – 12:01 WIB

Foto : Zulhakim/JPNN
Dicontohkannya, di pasar regional Asean saja Indonesia masih kalah jauh dengan Thailand. Padahal pada produk-produk tertentu semisal Karet, sawit, teh dan kopi, Indonesia masih merajai. Karenanya, Wapres bertharap momentum Agrinex kali ini menjadi pendorong untuk menggerakkan sektor pertanian.
Baca Juga:
Terkait Agrinex ini, Rifda Amarina, selaku penyelenggara menyebut, menegaskan bahwa penyelenggraan Agrinex ke empat ini terbilang lebih dari tahun sebelumnya. Ini terlihat dari meningkatnya jumlah peserta pameran dan adanya sejumlah negara sebagai partisipan. Antara lain Australia, Malaysia, Singapura, Polandia, Turki dan China. ‘’Pesertanya jauh lebih banyak dari sebelumnya,’’ ujar Rifda, dalam sambutannya.
Sejumlah perusahaan hasil alam juga ambil bagian dalam kegiatan itu. Selain itu, sejumlah provinsi yang memiliki produk pertanian unggulan turut meramaikan. Salah satunya provinsi NTB, yang menampilkan komuditas utamanya seperti Sapi, Rumput, Jagung dan Rumput Laut. ‘’Melalui kegiatan ini kami ingin menunjukkan, produk unggulan kami kepada masyarakat, terutama para investor,’’ ujar Wakil Gubernur NTB, Badrul Munir, kepada JPNN, di lokasi acara.(zul/jpnn)
JAKARTA — Wakil Presiden (Wapres) Boediono menilai sektor perekonomian Indonesia saat ini masih belum berjalan terpadu dengan dengan pola perekonomian
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- PLN IP Gandeng Mitra International Untuk Pembiayaan Proyek PLTS Terapung Saguling
- HIS Meraih The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025
- Pertumbuhan Industri Daur Ulang Baterai Menjanjikan, Ekosistem EV Makin Lengkap
- Bank Raya Dukung Komunitas Pelaku Usaha Go Digital dengan Raya App
- Sistem Proteksi Listrik Nasional Dinilai Lebih Baik dari Eropa
- Layanan Transfer Antar-Bank via RTOL melalui JakOne Mobile Bank DKI Telah Normal